Minggu, 13 Januari 2013

Skema Rangkaian Inverter

 Skema Rangkaian Inverter
Rangkaian Inverter berikut ini adalah rangkaian pengubah tegangan DC (Directing Current) menjadi tegangan AC (Alternating Current). Walaupun hanya dapat menyalakan lampu maksimal 30 Watt tetapi rangkaian ini merupakan rangkaian pionir  dalam memanfaatkan tenaga listrik dengan menggunakan sebuah energi baterai basah.

Rangkaian Inverter yang paling umum adalah 12V ke 220V inverter. Mungkin hal itu karena baterai umumnya memiliki tegangan 12V. Rangkaian inverter ini biasanya menarik arus dari baterai 12 DC. Baterai ini harus dapat memberikan aliran arus yang cukup besar. Arus ini kemudian diubah menjadi 220VAC alternatif berbentuk gelombang persegi sehingga kita bisa meggunakan peralatan listrik yang bekerja pada 220V dari sumber 12V. 
Rangkaian Inverter
Rangkaian Inverter
Dalam perakitan ini yang perlu diperhatikan adalah besar trafo CT yang digunakan, semakin besar trafo yang digunakan semakin baik daya yang dikeluarkan. Begitu pula baterai yang digunakan, semakin besar energi baterai maka semakin maksimal daya yang dikeluarkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar